TRUE

Page Nav

HIDE
GRID_STYLE
TRUE

Breaking News:

latest

PJI Cabang Kejari Bangkalan Gelar Vaksinasi bagi Penyandang Disabilitas

Bangkalan, IMC  - Memberikan dukungan Pemerintah dalam upaya mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi covid-19 termasuk bagi para penyandang dis...



Bangkalan, IMC - Memberikan dukungan Pemerintah dalam upaya mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi covid-19 termasuk bagi para penyandang disabilitas. Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangkalan menggelar serbuan Vaksinasi di Desa Keleyan Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat (3/9/2021).


Serbuan Vaksinasi itu ditujukan untuk para penyandang disabilitas yang ada di wilayah tersebut dimana telah disiapkan 50 dosis vaksin moderna.


Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bangkalan Candra Saptaji, SH., MH. melalui Kasi Intel Putu Arya Wibisana, SH, Sabtu ( 4/9/2021) kepada media ini mengatakan serbuan Vaksinasi yang diselenggarakan oleh PJI ( Persatuan Jaksa Indonesia ) pada Kejari Bangkalan ini dilakukan dengan cara mendatangi langsung ke rumah rumah para penyandang disabilitas tersebut.


"Alhamdulillah hari ini kami melakukan Vaksinasi dengan cara datang langsung kepada masyarakat disabilitas yang diselenggarakan oleh Persatuan Jaksa Indonesia terutama di Bangkalan," ujarnya.


Sementara salah seorang penyandang disabilitas di Keleyan merasa bersyukur dengan kegiatan ini karena dirinya merasa kesulitan bila harus datang ke Puskesmas untuk mengikuti Vaksinasi.


"Vaksinasi ini dilakukan agar terhindar dari Covid 19 yang sedang viral, sehingga bisa membuat kita menjadi lebih sehat," ucapnya.


Pemerintah telah memfokuskan percepatan pelaksanaan vaksinasi bagi Kelompok Disabilitas di enam provinsi di Pulau Jawa dan Bali. Ke enam provinsi tersebut adalah Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali. 


Melalui Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia dalam konferensi pers, Senin (2/8/2021) lalu

mengatakan Presiden Joko Widodo meminta dipercepat vaksinasi terhadap para penyandang disabilitas terutama di daerah berisiko tinggi.( Muzer)


No comments