TRUE

Page Nav

HIDE
GRID_STYLE
TRUE

Breaking News:

latest

Senangnya Anak Sekolah Bermain Dinamika Kelompok di Kodim Brebes

Brebes | Jateng, IMC –  Perwakilan murid-murid SLTA sederajat di 17 kecamatan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menerima pembekalan wawasan ...


Brebes | Jateng, IMC – Perwakilan murid-murid SLTA sederajat di 17 kecamatan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menerima pembekalan wawasan kebangsaan (wasbang) dari Kodim 0713 Brebes. Kamis (16/9/2021).

Acara diawali dengan materi sejarah perjuangan dan pahlawan, mencintai bangsa, proxy war, pergaulan bebas, dan bagaimana agar tidak terpapar narkoba dan juga covid-19.

Mewakili Dandim Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan, Kapten Infanteri Surikan menyampaikan bahwa, cara mencintai bangsa dan negara sebagai pelajar adalah dengan belajar yang sungguh-sungguh dan meraih prestasi sehingga nantinya menjadi pemimpin bangsa yang unggul karena kelak mereka lah yang akan membawa bangsa ini lebih maju lagi.

“Mereka adalah calon penerima tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini kedepannya. Untuk menjadi pemimpin bangsa yang unggul mereka harus berdisiplin dan memiliki wawasan kebangsaan,” tegasnya.

Selanjutnya, selain materi kelas tersebut, untuk membentuk mental dan karakter yang gigih, tidak egois, mengembangkan komunikasi dan kerjasama, mereka juga diberikan berbagai macam permainan outbound dinamika kelompok yang meliputi bulldozer, tongkat estafet ketiak, estafet hula hoop satu lingkaran penuh, estafet bola, dan PBB buta (mata ditutup).

“Permainan dinamika kelompok untuk menciptakan interaksi antar anak sehingga mereka memiliki hubungan psikologis sehingga bekerja sama demi mencapai satu tujuan penyelesaian masalah,” sambungnya.

Rafli Nur Fikri Khaerul Ikhsan (17), murid kelas 2 SMK Muhammadiyah Wanasari, menyatakan paling senang dengan permainan PBB tutup mata. Pasalnya, saat selesai PBB dan kain penutup mata dibuka, barisan pun berantakan. Itu menunjukkan bahwa kemampuan PBB yang dimiliki masing-masing anak masih perlu diasah dan ditingkatkan.

“Yang paling lucu adalah waktu mencari pundak kawan yang berada di depan saya saat lencang depan,” ujar ujar anak asal Desa Grinting RT. 11 RW. 05 Kecamatan Bulakamba itu.

Rafli pun menyatakan terima kasih kepada TNI karena dapat bertemu dengan teman-teman dari sekolahan lain di wilayah Kabupaten Brebes, saat libur sekolah karena pandemi.

Ia berharap agar kegiatan seperti itu dapat diadakan kembali kedepannya, karena telah memberikan warna tersendiri bagi mereka yang sudah lama merindukan suasana bangku sekolah. (Aan/Red)

No comments