TRUE

Page Nav

HIDE
GRID_STYLE
TRUE

Breaking News:

latest

Sekda Aceh Tamiang, Hadiri Wisuda Dan Perpisahan Santri Tahfizh Qur’an Al-Fuad

Aceh Tamiang, IMC -  Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Drs. Asra menghadiri kegiatan wisuda dan perpisahan Santri Kelas Akhir Alumni...







Aceh Tamiang, IMC -  Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Drs. Asra menghadiri kegiatan wisuda dan perpisahan Santri Kelas Akhir Alumni ke-IV dan V Pesantren Tahfizh Qur’an Al-Fuad, Rabu (30/03/2022).


Dihadiri lebih dari 1000 tamu undangan, kegiatan berlangsung di Aula Santri Putri Pesantren Al-Fuad pada pukul 09.30, dan diisi dengan ragam kegiatan diantaranya ucapan syukur dan terima kasih dari wali santri serta berbagai macam tarian yang dipersembahkan oleh para santri guna memeriahkan acara tersebut.


Sekda Asra dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemerintah Daerah memberikan apresiasi dan menyambut baik acara ini. Dikatakannya kegiatan seperti ini akan memunculkan ahli-ahli Qur’an dan penghapal Al-qur’an yang akan memakmurkan agama di Kabupaten Aceh Tamiang tercinta ini.


“Kami menilai, keberadaan Pesantren Tahfidz Qur’an Al-Fuad Seruway ini merupakan bentuk pendidikan yang memiliki nilai-nilai Al-qur’an serta membina kepribadian seorang muslim sejak usia dini. Seorang muslim akan dapat mengamalkan nilai-nilai Islam dengan baik jika ia sudah bisa menghafal Al-qur’an. Karena, salah satu kewajiban umat Islam terhadap Al-qur’an selain membaca dan mengamalkannya adalah menghafalnya,” ujarnya.


Di samping itu, Pemerintah Daerah juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pendidik, ustadz dan ustadzah tahfidz qur’an, yang secara serius dan konsisten membina para santri tahfidz atau penghafal Al-qur’an.


“Kita bangga dengan tekad para guru tahfidz yang secara ikhlas dan istiqomah membimbing para calon kader penjaga kemurnian Al-qur’an tanpa kenal lelah, rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, bahkan material demi tujuan mulia,” imbuhnya.


“Harapan kami, hendaknya Pimpinan Tahfidz Qur’an Al-Fuad Seruway dapat lebih berperan dalam menumbuhkembangkan minat baca Al-qur’an ditengah-tengah masyarakat. Kami juga berpesan kepada para santri yang telah khatam menghafal, supaya tetap menjaga hafalannya. Karena menjaga hafalan Alqur’an itu lebih sulit dari pada menghafalnya,” sebutnya. 

No comments